Blogger Jateng

REMOTE SERVER - Pengertian, kelebihan kekurangan, dan contoh nya

 

sumber gambar: https://www.nesabamedia.com


Apa itu remote server? Remote server memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke file dan layanan cetak di LAN dari lokasi terpencil. Sebagai contoh pengguna yang memanggil ke jaringan dari rumah menggunakan modem  analog atau koneksi ISDN akan mending ke server akses secara fisik terhubung ke LAN kantor. 

Kita dapat menggunakan misalnya perintah telnet untuk login secara remote ke sistem lain pada jaringan kita. Sistem ini dapat berada di jaringan area lokal atau melalui koneksi internet. Telnet beroperasi seolah kita sedang login ke sistem lain dari remote terminal. Kita akan diminta untuk menggunakan nama login dan password. Akibatnya, kita login ke akun lain pada sistem lain. Bahkan jika memiliki akun lain film sistem lain, kita bisa menggunakan telnet untuk masuk ke dalamnya. 

Pada kesempatan ini BUKABLOG akan membahas lebih lanjut tentang remote server.

A. PENGERTIAN REMOTE SERVER

Remote server adalah sebuah server yang didedikasikan untuk menangani pengguna yang sedang tidak tersambung dengan LAN tapi membutuhkan akses jarak jauh. Untuk itu, remote akses server memungkinkan pengguna untuk mendapatkan akses ke file dan layanan cetak di LAN dari lokasi terpencil. Sebagai contoh, kasus pengguna yang memanggil ke jaringan dari rumah menggunakan modem analog atau koneksi ISDN (Integrated Services Digital Network) akan mendial ke server akses remote. Setelah pengguna dikonfirmasi, ia dapat mengakses drive dan printer secara bersama dan seolah-olah ia secara fisik terhubung ke LAN kantor.

 


B. MEMBANGUN REMOTE SERVER

Remote Server lebih terbatas dalam hal fungsionalitas dan sedikit lebih memakan waktu untuk membangunnya dari pada Linked server, berikut langkah membangun Remote Server:

1. Tentukan local ataupun remote server di kedua server.

2. Konfigurasi setiap server untuk akses remote.

3. Pada remote server, tentukan metode untuk pemetaan login dan user ke login dan user milik server.

4. Tentukan pilihan remote untuk pengecekan password.

 

C. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

1. Kelebihan Remote Server 

a. Mudah untuk digunakan walaupun dengan jangkauan jarak yang cukup jauh selama suatu PC masih terkoneksi pada suatu jaringan.

b. Menyalakan dan mematikan PC secara remote.

c. Mengontrol penuh terhadap mouse dan keyboard.

d. Memanipulasi data suatu PC dengan mudah.

e. Memiliki fitur video call yang memungkinkan setiap user dapat saling berkomunikasi melalui kamera.

f. Memiliki fasilitas chatting.

g. Bisa mengontrol penuh seluruh aktivitas pada suatu PC.

2. Kekurangan Remote Server

a. Dari segi keamanan aplikasi ini sangatlah kurang karena setiap orang bisa mengakses PC kita jika mereka mengetahui username dan password pada PC kita.

b. Tidak bisa membedakan antara client dan server karena setiap PC dapat berperan sebagai client sekaligus server.

c. Loading yang lebih lambat.  

 

D.PENGERTIAN DAN FUNGSI TELNET

Telnet (Telecommunication Network) adalah protokol client-server yang memungkinkan adanya akses remote login komputer tujuan dalam sebuah jaringan. Telnet juga dapat diartikan sebagai virtual/emulasi terminal yang menggunakan protokol telnet untuk dapat mengakses komputer tujuan secara remote Teinet digunakan untuk login ke komputer lain di internet dan mengakses berbagai macam pelayanan umum, termasuk katalog perpustakaan dan berbagai macam database

Telnet menggunakan 2 program, yaitu software client yang dijalankan pada komputer yang meminta pelayanan tersebut dan software server yang dijalankan oleh komputer yang menghasilkan pelayanan.

1. Tugas dari Client:

a. Membuat koneksi network TCP (Transfer Control Protocol) dengan server.

b.   Menerima inputan dari user.

c. Menformat kembali inputan dari user kemudian mengubah dalam bentuk format standar dan dikirim ke server. 

d. Menerima output dari server dalam format standar

e. Menguban format output tadi untuk ditampilkan pada layar.

2. Tugas dari Server:

a. Menginformasikan software jaringan bahwa komputer itu siap menerima koneksi. 

b. Menunggu permintaan dalam bentuk format standar.

c. Melaksanakan permintaan tersebut.

d. Mengirim kembali hasil ke client dalam bentuk format standar.

e. Menunggu permintaan selanjutnya. 

 

E. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN TELNET

1. Kelebihan 

Menggunakan telnet server adalah user interface yang ramah, maksudnya pengguna dapat memberikan perintah jarak jauh (istilahnya remote), jadi seolah-olah pengguna mengeksekusi perintah pada command line pada komputer.

2. Kekurangan 

Penggunaan NTLM authentication tanpa enkripsi sehingga memudahkan pencurian password olen sniffers. Jika kamu adalah administrator sistem, maka disarankan agar kamu menggunakan SSH pada Linux dibandingkan telnet server untuk mengkonfigurasikan sistem yang kamu miliki.


F. PENGERTIAN SECURE SHELL (SSH)

SSH adalah akronim dari Secure Shell yang merupakan sebuah protokol jaringan yang memanfaatkan kriptografi untuk melakukan komunikasi data pada perangkat jaringan agar lebih aman. Dalam konsepnya penggunaan SSH ini harus didukung oleh server maupun perangkat atau komputer klien yang melakukan pertukaran data. Keduanya harus memiliki SSH Server dari sisi komputer server dan SSH klien untuk komputer penerima (klien).

 

G. FUNGSI SSH (SECURE SHELL)

SSH dapat digunakan untuk menggantikan telnet, rlogin, FTP dan RSH Salah satu fungsi utamanya adalah untuk menjamin keamanan dalam melakukan transmisi data pada suatu jaringan. SSH banyak dimanfaatkan oleh berbagai network admin di beberapa belahan dunia untuk mengontrol web dan jenis jaringan lainnya seperti WAN.

Fungsi lain SSH adalah sebagai berikut:

1. Melakukan enkripsi terhadap data yang dikirim.

2. Protokol untuk pertukaran data dalam suatu jaringan.

3. Autentikasi, mekanisme untuk memastikan pengirim dan penerima adalah benar dan aman. 

4. Kerahasiaan, memastikan kerahasiaan daya yang dikirim agar hanya diketahui oleh penerima dan pengirim.

 

H. KEGUNAAN DAN CARA KERJA SSH

SSH menggunakan metode public-key cryptography untuk mengenkripsi komunikasi antara dua host demikian pula untuk autentikasi pemakai. Dengan metode ini, kita akan memerlukan 2 buah kunci berbeda yang digunakan baik untuk melakukan enkripsi dan dekripsi. Dua buah kunci tersebut masing-masing disebut public key (dipublikasikan ke publik/orang lain) dan private key (dirahasiakan/hanya pemiliknya yang tahu). Masing masing kunci di atas dapat digunakan untuk melakukan enkripsi dan dekripsi.

Cara Kerja SSH (Secure Shell) adalah public/private key yang masing-masing menjadi identitas SSH bagi keduanya. Langkah-langkah koneksinya adalah sebagai berikut: 

1. Client bind pada local port nomor besar dan melakukan koneksi ke port 22 pada server.

2. Client dan server setuju untuk menggunakan sesi SSH tertentu. Hal ini penting karena SSH v.1 dan v.2 tidak kompatibel.

3. Client meminta public key dan host key milik server.

4. Client dan server menyetujui algoritma enkripsi yang akan dipakai (misalnya TripleDES atau IDEA).

5. Client membentuk suatu session key yang didapat dari client dan mengenkripsinya menggunakan public key milik server.

6. Server men-decrypt session key yang didapat dari client, meng-re-encrypt-nya dengan public key milik client, dan mengirimkannya kembali ke client untuk verifikasi.

7. Pemakai mengotentikasi dirinya ke server di dalam aliran data terenkripsi dalam session key tersebut. Sampai di sini koneksi telah terbentuk, dan client selanjutnya dapat bekerja secara interaktif pada server atau mentransfer file ke atau dari server. Ketujuh langkah di atas dapat dilaksanakan dengan berbagai cara (username/password, kerberos, RSA dan lain-lain).Anda dapat mempelajari remote server di situs berikut:


 F. LAIN - LAINNYA 

• SOBAT BUKABLOG BISA BELAJAR REMOTE SERVER :

Melalui Website >>

Melalui YouTube >>

Buku ASJ Kelas XI oleh Rudy Setiawan


• LEMBAR KERJA/ JOBSHEET TENTANG REMOTE SERVER :

Klik Untuk Melihat Jobsheet >>


 

Posting Komentar untuk "REMOTE SERVER - Pengertian, kelebihan kekurangan, dan contoh nya"